Beasiswa Sawit Indonesia, Sofyan Siroj: DPRD Minta Riau Mendapat Porsi Kuota yang Besar

Pekanbaru — Salah satu hal yang menarik yang dibahas pada kunjungan konsultasi Komisi III DPRD Provinsi Riau ke kantor Kementerian Pertanian RI (29/11/2019) adalah perihal optimalisasi pengelolaan dana oleh Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS).

Sofyan Siroj, salah satu anggota Komisi III DPRD Provinsi Riau dari Fraksi PKS mengatakan ada banyak alokasi dana BPDPKS yang dilihat berpihak pada kesejahteraan rakyat terutama para petani. Namun, menurutnya yang menjadi PR besar adalah sejauh mana sosialisasi dilakukan oleh pemerintah.

“Ada alokasi dana untuk program replanting, bahkan ada beasiswa full untuk putra-putri petani/pekebun, buruh tani/kebun kelapa sawit. Beasiswa Sawit Indonesia untuk pendidikan vokasi jenjang D1, D3 dan D4, di kampus tertentu yang berkaitan dengan pertanian dan perkebunan,” pungkasnya saat memberikan keterangan (30/11/2019).

Pertanyaannya apakah para petani atau buruh tani kelapa sawit mengetahui adanya program ini?

Dikatakannya, agar generasi berlanjut, agar kualitas perkebunan semakin meningkat, maka anak anak cerdas para petani atau buruh tani kelapa sawit harus didukung penuh dari pemerintah.

“Semoga sosialisasi beasiswa putra-putri petani/pekebun ini merata di seluruh Riau. Karena kuota yang terbatas kita harap Riau mendapat porsi kuota yang besar karena Riau salah satu penghasil kelapa sawit terbesar se-Indonesia, semoga program ini berjalan optimal dan terus dievaluasi,” tuturnya.

Selain Sofyan Siroj, tampak juga anggota Komisi III DPRD Provinsi Riau lainnya yaitu Syamsurizal dan Karmila. Sedangkan yang menyambut utusan Komisi III DPRD Riau adalah Kasi Pengelohan beserta Staff Kementan RI di Jakarta. (*)

Baca Juga

Ahmad Tarmizi Tutup Rangkaian Kampanye PKS Riau 2024.

Pekanbaru – Seribuan masa memadati halaman kantor DPTW PKS Riau jalan Sukarno Hatta Pekanbaru, untuk …