TIPS MEMBINA KADER YANG “LUAR BIASA”

Bagi aktivis dakwah membina adalah kemestian dan keniscayaan karena dalam prosesnya dia juga dibina oleh pembinanya. Dalam konteks yang lebih tinggi membina juga sudah menjadi kebutuhan bagi para kader dakwah. Secara prioritas membina kalangan pelajar dan pemuda lebih mudah dibanding kalangan orang tua, dari segi bahasa anak muda menyenangi bahasa yang ringan, tidak ada beban, gaul dan tidak “nyinyir” nasehat. Melaksanakan pembinaan pada anak yang baik, hanif (lurus; ada kecendrungan untuk shaleh) dan tidak bermasalah itu sudah biasa karena prioritas objek dakwah yang seperti itu diutamakan.

Tetapi jika membina remaja atau pemuda yang bermasalah, broken home, kecanduan rokok dan narkoba, pacaran berat dengan cowok atau ceweknya, melawan dengan orang tua, kasus kriminal, tawuran pelajar tentu ini luar biasa dan butuh cara khusus menangani objek dakwah seperti ini.

Bagaimana Anda bila mendapat mad’u jenis ini??

Anda jangan langsung menolak jika mendapatkan binaan super ini atau sibuk mau mentransfer ke kelompok lain. Anda harus tau rahasianya, ini tipsnya:

  1. Pelajari sifat dasar mereka, mereka punya jiwa muda dengan ciri berpikir untuk “just this day” hanya hari ini, sekarang dan tidak ada hari lain kecuali hari ini, dapat hari ini juga habis, hari esok mikirnya ya besok.
  2. Jangan banyak nasehat apalagi bahasanya muluk-muluk dan diulang itu-itu saja.
  3. Jangan sekali-kali memukulnya. Memukulnya seperti memukul ekor ular pasti kepalanya melawan, begitu tamparan mendarat secara fisik mereka melawan dan hati mereka dendam dan butuh waktu yang lama untuk menghapus memori tersebut. Bagi perempuan tidak mencela atau menyudutkan perbuatan maksiat dan aib mereka secara terang-terangan dengan kalimat yang menyakitkan.
  4. Sedikit bicara dan banyak berbuat. Mungkin metode pembelajaran Anda adalah training (pelatihan langsung di lapangan) tanpa ba-bi-bu. Bila Anda inginkan dia shalat maka begitu waktu azan bergegaslah Anda mengambil wudhu dan pergi ke mesjid.
  5. Perbanyak beri makan. Seringlah Anda mengajaknya makan saat makan emosi mereka sedang senang dan cenderung santai dan stabil, jalan-jalan, cerita lepas tentang hobi mereka, kesamaan warna pavorit, pengalaman hidup Anda. Semua harus Anda yang mengawali. Bila satu momen keduanya telah sama maka Selamat Anda telah menyatu hati (ta’liful qulub) dengannya.

Apapun yang Anda katakan beliau akan mengikuti nasehat Anda, apapun yang Anda lakukan niscaya akan dia akan melaksanakannya meskipun tidak di depan kita. Anda akan menjadi magnet bagi mereka, teladan Anda selamanya akan dikenang dalam hidupnya.

Saat itulah Anda menjadi orang terkaya di dunia ini disebabkan Allah Swt memberikan hidayah kepada mereka melalui tangan Anda sama dengan mendapat unta merah dan lebih baik daripada dunia dan isinya.

فَوَاللَّهِ لأَنْ يُهْدَى بِكَ رَجُلٌ وَاحِدٌ خَيْرٌ لَكَ مِنْ حُمْرِ النَّعَمِ

“Demi Allah, seandainya Allah memberi petunjuk kepada seseorang lantaran ajakanmu maka itu lebih baik bagimu dari pada seekor unta merah” (HR. Bukhari no. 2942 dan Muslim no. 2406, dari Sahl bin Sa’ad)

Semoga membina mad’u yang biasa Anda selalu bersemangat bagai Nabi Saw membina para sahabat yang hanif seperti Abu Bakar, Ali dan Usman. Tapi membina mad’u yang “luar biasa” harus jauh lebih semangat bagai membina Umar bin Khatab ra. Peluang kemenangan Islam besar dan ummat terlindungi sebab mereka punya keberanian di masa jahiliyah yang akan digunakan membela Islam. Wallahua’lam. (St)

*Ditulis dari pengalaman pribadi sudah teruji insyaallah.

Baca Juga

Ramadhan Bulan Produktif

Pekanbaru – Bulan mulia kembali hadir ke tengah kita. Sebuah anugerah luar biasa bagi umat …