DPW PKS Provinsi Riau Situs Resmi DPW PKS Provinsi Riau
Pekanbaru (05/06/2020) – Hari ini masyarakat Riau dikejutkan dengan berita kenaikan tagihan tarif listrik yang melonjak fantastis. Rata-rata kenaikkannya mencapai 100 persen, bahkan ada yang sampai mencapai 300 persen.
Menanggapi hal tersebut Anggota DRPRD Riau dari fraksi PKS langsung mengidentifikasi masalah, dengan menanyakan kondisi itu ke pihak PLN Provinsi Riau, melalui Manajer bidang perencanaan PT. PLN (Persero) Agustian dan Yanuar.
Setelah dihubungi Adam Syafaat, pihak PLN Provinsi menyampaikan bahwa mereka akan segera melakukan pengecekan dan mengevaluasi pemakaian semasa Covid-19.
Adam Syafaat menilai, seharusnya di tengan musibah wabah Covi-19 PLN memberikan subsidi.
“Bukan malah memberatkan masyarakat dengan menaikkan tagihan tarif listrik,” cetusnya singkat.
“Untuk itu, kami minta PLN harus segera menjelaskan dengan sejelas-jelasnya kepada masyarakat, mengapa tagihan listrik naik fantastis,” lanjutnya.
Anggota Legislatif Riau Dapil Rokan Hulu itu menegaskan supaya jangan ada yang disembunyikan PLN atau dibuat samar. Agar tidak terjadi kesalah pahaman di tengah masyarakat.
“PLN harus jelaskan dengan alasan yang logis,” pungkasnya.
“Kasihan masyarakat. Mereka mengadu ke saya, ada yang biasanya bayar 350. ooo an, sekarang 481.000, bahkan ada yang biasa cuma bayar 338.ooo/bulan sekarang harus bayar 1.060.000,” ungkap Adam Syafaat.
Kenaikkan tarif listrik yang terjadi langsung memenuhi beranda media sosial, baik facebook, isntagram, twiter maupun perbincangan di group-group wathsahap dan telegram.
Misalnya, seperti yang diposting akun instagram @pkucity, terlihat warga kota Pekanbaru mendatangi kantor PLN dan komplain masalah pembayaran listrik yang melonjak. (*)
