Riau Alokasikan Rp 247,8 Miliar untuk APBD 2025 di Sektor Kesehatan, H. Abdul Kasim: Pelayanan Harus Lebih Baik

Wakil Ketua Komisi V DPRD Riau, H. Abdul Kasim, SH

Pekanbaru — Pemerintah Provinsi Riau telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 247,8 miliar dalam APBD tahun 2025 untuk mendukung layanan kesehatan masyarakat. Anggaran tersebut mencakup:

  1. Pembayaran iuran budget sharing PBI Pemda sebanyak 800.000 jiwa dengan nilai Rp 184,8 miliar.
  2. Pembayaran kontribusi iuran PBI JK untuk 2.500.000 jiwa dengan anggaran Rp 63 miliar.

Alokasi anggaran ini menunjukkan komitmen Pemprov Riau dalam memastikan masyarakat mendapatkan akses layanan kesehatan yang layak melalui Program Bantuan Iuran (PBI).

Anggota DPRD Riau, H. Abdul Kasim, SH menyoroti pentingnya kualitas pelayanan dari rumah sakit mitra BPJS Kesehatan. Ia berharap rumah sakit memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat, sesuai dengan amanah dana yang telah dialokasikan.

“Saya harap rumah sakit mitra BPJS memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat. Jika ada rumah sakit yang kurang merespon atau memberikan pelayanan yang buruk, saya meminta BPJS Kesehatan memberikan peringatan tegas. Kalau perlu, kerja sama dengan rumah sakit tersebut dicabut,” tegas H. Abdul Kasim.

Menurutnya, anggaran sebesar ini harus diimbangi dengan peningkatan mutu layanan kesehatan agar manfaatnya benar-benar dirasakan oleh masyarakat. Langkah tegas terhadap rumah sakit yang tidak menjalankan kewajibannya diharapkan dapat menjadi solusi untuk mencegah keluhan dari masyarakat.

Pemprov Riau, bersama BPJS Kesehatan, diharapkan terus memperkuat kerja sama dengan semua pihak untuk mewujudkan layanan kesehatan yang prima bagi seluruh masyarakat di wilayah tersebut.

Baca Juga

Ahmad Tarmizi Buka Pelatihan Peningkat Wawasan Anggota Pelopor PKS Riau

Pekanbaru – Pelatihan Peningkatan  Wawasan (PPW) anggota PKS se Riau di buka oleh Ketua DPW PKS …