Dukung Gubri Perjuangkan DBH CPO, Politisi PKS: Dapat Mempercepat Pembangunan Riau

Pekanbaru – Anggota DPRD Provinsi Riau dari Fraksi Partai keadilan Sejahtera (PKS) H. Abdul Kasim, SH mendukung langkah dan semangat juang Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar, dalam memperjuangkan pembagian Dana Bagi Hasil (DBH) komoditas minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO).

“Saya sangat mendukung semangat juang Gubernur Riau bapak Syamsuar, dalam hal pembagian DBH CPO, apalagi beliau juga merupakan gubernur yang di usung oleh partai PKS pada pemilu 2018 yang lalu,” ungkapnya.

Sama-sama kita ketahui bahwa Riau merupakan daerah perkebunan kelapa sawit yang terluas di Indonesia sesudah Kalimantan. Berdasarkan data Direktur Jendral Perkebunan tahun 2017 – 2021, total luas perkebunan sawit di Riau mencapai 2,89 juta hektar. Tak hanya perusahaan, masyarakat Riau sebagian besarnya juga menggantungkan hidupnya dari hasil berkebun sawit.

“Maka dari itu saya berharap, ini harus sama-sama kita memperjuangkannya, baik di pihak eksekutif maupun legislatif,” lanjut Abdul Kasim.

Gubri Syamsuar telah mengambil langkah koordinasi dengan gubernur-gubernur provinsi lainnya yang menghasilkan CPO untuk sama-sama memperjuangkan pembagian DBH CPO tersebut, termasuk koordinasi dengan Komisi XI DPR RI. Dan Dumai merupakan kawasan hilir dari pada CPO tersebut.

“Maka saya mengajak seluruh masyarakat untuk mendo’akan, agar upaya kita dalam memperjuangkan bagi hasil DBH CPO ini dapat terwujud. Sehingga nantinya dapat mempercepat pembangunan di provinsi Riau, baik di bidang infrastruktur maupun ekonomi pendidikan dan kesehatan masyarakat.

“Kita dari Partai Keadilan Sejahtera akan menyampaikan kepada perwakilan kita yang berada di DPR RI untuk dapat mendesak pemerintah pusat dalam pembagian DBH tersebut. Semoga dengan sinergisitas semua elemen ini dapat mempercepat proses bagi hasil tersebut,” tutup pria kelahiran Bagan Besar tersebut..

Baca Juga

Diprediksi Masuk Putaran Dua, Pengamat: Kampanye Massif PKS Dorong Elektoral AMIN

JAKARTA – Kampanye terakhir pasangan calon presiden dan wakil presiden Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar …