PKS Riau Launching Rumah Keluarga Indonesia di Pelalawan: Menunjang Kegiatan Ekonomi

Pelalawan – Program Rumah Keluarga Indonesia (RKI) Pangkalan Kerinci Kota, Kabupaten Pelalawan resmi di launching oleh Ketua Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga (BPKK) DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Provinsi Riau, Ahad (24/10/2021).

“Kami sangat mengharapkan gerak RKI di Pelalawan ini bisa dirasakan manfaatnya oleh seluruh masyarakat. Agar ketahanan keluarga dan ekonomi masyarakat semakin kuat. Dan tentunya kita berharap ada keterwakilan perempuan dari penggerak RKI yang menjadi Anggota Legislatif, kalau kita kompak insyaAllah minimal jadi dua orang Aleg,” cetus Ketua BPKK PKS Riau Kasmidar Kanin.

Sementara itu ketua BPKK DPD PKS Pelalawan Maya Damayanti, berharap RKI dapat menjadi wadah meningkatkan kualitas diri bagi ibu-ibu.

“Terimakasih kepada seluruh tamu dan undangan yang telah hadir dalam acara launching RKI pada pagi hari ini. Semoga RKI ini bisa menjadi wadah untuk meningkatkan kualitas diri bagi ibu-ibu Pelalawan,” tuturnya.

Pada kesempatan tersebut, turut hadir Ketua DPD PKS Pelalawan, Abdullah. Saat memberi kata sambutan, dirinya menyatakan mendukung dan mendorong agar RKI kiprahnya semakin dirasakan oleh ibu-ibu, terutama dalam hal peningkatan kualitas dan kegiatan yang bersifat menunjang ekonomi keluarga.

“Kami mendukung dan mendorong agar RKI kiprahnya makin terasa oleh ibu-ibu. Baik untuk peningkatkan kualitas diri maupun untuk menunjang kegiatan ekonomi. Melalui RKI ini diharapkan bisa tercipta program-program ketahanan ekonomi seperti pelatihan menjahit, pelatihan membuat es crim dan pelatihan-pelatihan lainnya,” harap Abdullah.

“Jumlah pemilih perempuan di Dapil Kerinci ini 24.000. Ini merupakan peluang besar bagi ibu-ibu penggerak RKI untuk berpartisipasi mengusung Caleg perempuan, agar bisa mewakili aspirasi ibu-ibu semua,” tutup Ketua DPD PKS Pelalawan itu.

Baca Juga

Komisi II DPRD Riau Soroti Empat Masalah di UPT KPH Mandau

Duri – Komisi II DPRD Provinsi Riau melakukan Kunjungan Insidentil (Kuntil) ke Unit Pelaksana Teknis …